550 Karateka Pelajar-Mahasiswa Adu Prestasi di Piala Rektor UPJB 2025, Semangat Juang Memenuhi hall Natuwar Universitas PGRI Jombang.

Jombang, Semangat kompetisi dan sportivitas meledak di Aula Natuwar, Kampus Universitas PGRI Jombang (UPJB), Minggu (11/5/2025). Sebanyak 550 karateka pelajar dari seluruh penjuru Kabupaten Jombang tumpah ruah mengikuti Kejuaraan Karate Piala Rektor UPJB 2025, yang menjadi ajang unjuk gigi para calon atlet masa depan.

Mengusung semangat “Membangun Prestasi, Menyiapkan Generasi”, kejuaraan ini bukan sekadar kompetisi. Lebih dari itu, ini adalah wujud nyata komitmen UPJB dalam mendorong aktivitas positif pelajar, membina mental juara sejak dini, dan mendekatkan dunia pendidikan tinggi dengan masyarakat.

Rektor UPJB, Prof. Dr. Munawaroh, M.Kes, menegaskan dalam sambutannya, bahwa kejuaraan ini sejalan dengan visi kampus sebagai pusat pengembangan karakter dan prestasi generasi muda.

“Kami ingin membentuk tunas bangsa yang tidak hanya unggul di akademik, tetapi juga punya semangat juang, disiplin, dan prestasi di bidang olahraga. Dari kampus ini, kita mulai menyiapkan generasi emas Indonesia,” tegasnya dengan penuh semangat.

Adu Taktik dan Teknik di Dua Tatami

Dengan dua lapangan tatami yang disiapkan, pertandingan berlangsung seru dan penuh energi. Para karateka tampil dalam berbagai kategori — dari TK, SD, SMP, SMA hingga mahasiswa, bertanding di nomor kumite dan kata, baik perorangan maupun beregu.

Atmosfer kompetisi begitu terasa, apalagi dengan kehadiran wasit-juri berlisensi resmi, termasuk Adhe Rengga Destrian, S.Or, juri internasional yang ikut memimpin jalannya pertandingan.

“Kami pastikan setiap pertandingan berjalan adil, profesional, dan mendidik. Setiap anak yang bertanding di sini adalah pemenang yang sedang menyiapkan masa depan mereka,” ujar Adhe.

Dukungan Penuh dari KONI dan FORKI Jombang

Ajang ini juga mendapat apresiasi dari Ketua KONI Kabupaten Jombang, Sumarsono, serta Ketua FORKI Jombang, Kwat Prayitno, yang hadir langsung mendampingi jalannya pertandingan.

“Piala Rektor UPJB ini jadi wadah yang sangat penting untuk mengasah skill para atlet muda. Ini bukan sekadar kompetisi, tapi juga pembinaan jangka panjang untuk regenerasi atlet daerah,” kata Sumarsono.

Bukan Sekadar Medali, Tapi Motivasi Jangka Panjang

Selain medali dan piagam, para juara juga menerima trophy dan uang pembinaan, yang dibagi dalam empat kategori: TK/SD, SMP, SMA, dan Mahasiswa. Namun lebih dari itu, yang dibawa pulang para peserta adalah pengalaman tanding yang berharga, rasa percaya diri, dan motivasi untuk terus berkembang.

Rektor UPJB menyampaikan bahwa kegiatan ini akan menjadi agenda tahunan yang diperluas cakupannya. Ia berharap lebih banyak sekolah dan dojo bisa terlibat, bahkan dari luar Jombang.

“Kami ingin kejuaraan ini menjadi simbol bahwa pendidikan dan olahraga bisa berjalan beriringan, melahirkan generasi muda yang tangguh dan berprestasi,” tutup Prof. Munawaroh.

Leave a Reply